Kapan Ejakulasi Dikatakan Terlalu Dini?

Salah satu masalah seksual yang cukup ditakuti oleh kaum lelaki adalah mengalami ejakulasi dini. Namun sebenarnya kapan ejakulasi yang terjadi dikatakan terlalu dini?

Para ahli mengungkapkan ejakulasi dini adalah bentuk disfungsi seksual yang paling umum terjadi pada laki-laki muda, diperkirakan sekitar 20-30 persen laki-laki mengalami hal ini di segala usia.

Untuk menentukan ejakulasi dini ada metode medis yang bisa dilakukan yang disebut intravaginal ejaculatory latency time (IELT) dengan mengukur durasi dari awal penetrasi vagina sampai ejakulasi terjadi.

"Namun hasil kuantitatif dari pengukuran menggunakan metode ini kadang tidak bisa memberikan hasil yang akurat," ujar Ira Sharlip, seperti dikutip dari WebMD, Jumat (20/4/2012).

Sharlip menuturkan kadang ada laki-laki yang ejakulasi dalam waktu 1 menit tapi ia puas sehingga tidak merasa ejakulasi dini, namun ada pula pasien yang mampu bercinta sampai 20 menit tapi ia merasa memiliki ejakulasi dini.

Meski begitu, jika ingin menggunakan angka maka hasil studi yang dilaporkan dalam Journal of Sexual Medicine menemukan nilai rata-rata IELT 5,4 menit disebut dengan ejakulasi dini.

Dengan kata lain, definisi prematur disini adalah tergantung pada kepuasan seksual yang dialami laki-laki serta persepsinya tentang kemampuan untuk mengontrol kapan ejakulasi terjadi.

Sementara itu ahli seks Ian Kerner menuturkan laki-laki bisa mengalami ejakulasi lebih cepat jika ia sedang berada dalam situasi stres, kondisi ini bisa membuat laki-laki mencapai orgasme saat sedang foreplay atau segera setelah penetrasi.

Terapis seks dan dokter memberikan sejumlah teknik yang bisa membantu orang mengelola kecemasan dan memperpanjang waktu ejakulasi. Salah satu caranya adalah dengan membiasakan diri mendapatkan stimulasi secara intens, merasakan setiap sensasi dan menikmatinya.